Emre Ingin Hentikan Ronaldo
16 Juni 2008 | Label: Christiano Ronaldo, Euro 2008, Portugal | |LAGA pembuka selalu menyita perhatian. Namun pertandingan antara Portugal melawan Turki di Stade de Jeneva, Jenewa, Swiss, Minggu (8/6/2008) dini hari, pantas disebut sebagai laga yang dinantikan. Hal itu merujuk sosok fenomenal yang dimiliki Portugal, Cristiano Ronaldo.
Pemain sayap Seleccao itu paling ditunggu, tak hanya oleh penonton tapi juga pemain-pemain Turki yang menjadi lawannya di partai pertama Grup A Euro 2008 Austria-Swiss.
Gelandang Turki, Emre Belozoglu sudah mengingatkan rekan-rekannya untuk berhati-hati dengan kelincahan gelandang serang Manchester United itu. Bahkan, ia berharap bisa mematikan pergerakan pemain berjuluk CR7. "Kami harus mengawali laga dengan ujian yang sulit. Tentu bakal sulit bertemu Portugal di laga pertama grup. Pelatih kami juga mengatakan hal itu. Karena itu dalam latihan, kami fokus berusaha mematikan serangan dari sayap yang bakal dimainkan Portugal. Kami berharap bisa menghentikan (Cristiano) Ronaldo. Ia bermain bagus dan sangat sulit untuk dihentikan," kata Emre seperti dikutip Goal.com, Jumat (6/6/2008).
Tugas untuk meredam agresivitas Ronaldo bisa dilimpahkan pula pada Hamit Altintop. Pelatih Fatih Terim dalam latihan terakhir memainkan pemain yang baru fit dan sering beraksi di sayap kanan itu ke posisi bek kanan. Namun Emre menambahkan, timnya tidak hanya terfokus kepada gelandang yang tengah diincar Real Madrid itu. Sebab, kata Emre, bintang Portugal bukan hanya Ronaldo, tapi masih ada Deco, Nuno Gomes, Simao Sabrosa, atau Joao Moutinho.
Emre menyatakan, Turki beruntung memiliki pelatih ahli strategi pada diri Fatih Terim. Bahkan ia mengaku sudah sangat mengenal gaya melatih Fatih Terim sejak usia 16 tahun ketika masih bermain di Galatasaray. Turki akan menjalani pertandingan ini tanpa satu pun pemain yang dibekap cedera. Pertandingan ini memiliki makna lebih bagi Turki. Inilah turnamen resmi pertama mereka sejak menjadi peringkat ketiga pada Piala Dunia 2002.
Kenangan 2000
Rasa optimistis berhembus kencang di kubu Portugal. Ingatan mereka berputar kembali pada Euro 2000 Belgia-Belanda, saat bertemu Turki di babak perempatfinal. Nuno Gomes menjadi aktor utama kemenangan Portugal lewat sumbangan dua golnya.
Optimisme Portugal meninggi karena kini Cristiano Ronaldo sedang dalam kondisi on-fire. Tidak heran jika Portugal berharap mereka dapat mengangkat Piala Eropa pertama. "Seperti kami semua, Ronaldo akan mempertahankan Portugal hingga menit terakhir pertandingan. Ia tahu bahwa dirinya begitu penting bagi tim," tutur bek Portugal, Fernando Meira seperti dilansir yahoosports.
Kiper Ricardo menambahkan, "Kami perlu membuat permulaan yang bagus meskipun saya tidak setuju dengan pendapat yang menyatakan tim mana pun yang memenangkan pertandingan ini otomatis akan melangkah ke perempatfinal."
Gelandang Armando Petit menyebut timnya berada di grup berat di Grup A dan berada dalam situasi krusial saat akan melawan Turki. "Saya pikir pertandingan bakal menjadi tekanan bagi kami hingga istirahat babak pertama. Kami berharap Turki memberikan segalanya karena mereka tim yang bagus. Namun kami telah bersiap untuk meraih kemenangan, karena akan membuat moral kami matang untuk memenangi turnamen," katanya.
Kesiapan Portugal juga didukung kondisi fisik para pemain yang 100 persen fit. Sebelumnya sempat timbul kekhawatiran karena Ronaldo harus membalut engkel kanannya dengan es pada latihan di hari pertama setelah mendarat di Swiss. Deco pun diyakini akan sanggup bermain saat pada pertandingan ini. Hal ini dinyatakan oleh dokter tim, Henrique Jones. "Saya jamin ia akan 100 persen (siap) untuk pertandingan pertama melawan Turki." (Persda Network/rif)
Prakiraan Pemain
PORTUGAL (4-3-3): 1-Ricardo, 4-Bosingwa, 15-Pepe, 16-Carvalho, 2-Ferrerira, 10-Moutinho, 20-Deco, 8-Petit, 11-Simao, 21-Nuno Gomes, 7-Ronaldo. Pelatih: Luiz Felipe Scolari (Brasil)
TURKI (4-2-3-1): 23-Volkan, 22-Altintop, 4-Gokhan, 2-Servet, 20-Sarioglu, 7-M Aurelio, 5-Emre, 14-Arda, 10-Karadeniz, 17-Tuncay, 8-Nihat. Pelatih: Fatih Terim.
Tempat: Stade de Geneve, Jenewa, Swiss
Wasit: Herbert Fandel (Jerman)
Asisten: Carsten Kadach (Jerman), Volker Wezel (Jerman)
Pemain sayap Seleccao itu paling ditunggu, tak hanya oleh penonton tapi juga pemain-pemain Turki yang menjadi lawannya di partai pertama Grup A Euro 2008 Austria-Swiss.
Gelandang Turki, Emre Belozoglu sudah mengingatkan rekan-rekannya untuk berhati-hati dengan kelincahan gelandang serang Manchester United itu. Bahkan, ia berharap bisa mematikan pergerakan pemain berjuluk CR7. "Kami harus mengawali laga dengan ujian yang sulit. Tentu bakal sulit bertemu Portugal di laga pertama grup. Pelatih kami juga mengatakan hal itu. Karena itu dalam latihan, kami fokus berusaha mematikan serangan dari sayap yang bakal dimainkan Portugal. Kami berharap bisa menghentikan (Cristiano) Ronaldo. Ia bermain bagus dan sangat sulit untuk dihentikan," kata Emre seperti dikutip Goal.com, Jumat (6/6/2008).
Tugas untuk meredam agresivitas Ronaldo bisa dilimpahkan pula pada Hamit Altintop. Pelatih Fatih Terim dalam latihan terakhir memainkan pemain yang baru fit dan sering beraksi di sayap kanan itu ke posisi bek kanan. Namun Emre menambahkan, timnya tidak hanya terfokus kepada gelandang yang tengah diincar Real Madrid itu. Sebab, kata Emre, bintang Portugal bukan hanya Ronaldo, tapi masih ada Deco, Nuno Gomes, Simao Sabrosa, atau Joao Moutinho.
Emre menyatakan, Turki beruntung memiliki pelatih ahli strategi pada diri Fatih Terim. Bahkan ia mengaku sudah sangat mengenal gaya melatih Fatih Terim sejak usia 16 tahun ketika masih bermain di Galatasaray. Turki akan menjalani pertandingan ini tanpa satu pun pemain yang dibekap cedera. Pertandingan ini memiliki makna lebih bagi Turki. Inilah turnamen resmi pertama mereka sejak menjadi peringkat ketiga pada Piala Dunia 2002.
Kenangan 2000
Rasa optimistis berhembus kencang di kubu Portugal. Ingatan mereka berputar kembali pada Euro 2000 Belgia-Belanda, saat bertemu Turki di babak perempatfinal. Nuno Gomes menjadi aktor utama kemenangan Portugal lewat sumbangan dua golnya.
Optimisme Portugal meninggi karena kini Cristiano Ronaldo sedang dalam kondisi on-fire. Tidak heran jika Portugal berharap mereka dapat mengangkat Piala Eropa pertama. "Seperti kami semua, Ronaldo akan mempertahankan Portugal hingga menit terakhir pertandingan. Ia tahu bahwa dirinya begitu penting bagi tim," tutur bek Portugal, Fernando Meira seperti dilansir yahoosports.
Kiper Ricardo menambahkan, "Kami perlu membuat permulaan yang bagus meskipun saya tidak setuju dengan pendapat yang menyatakan tim mana pun yang memenangkan pertandingan ini otomatis akan melangkah ke perempatfinal."
Gelandang Armando Petit menyebut timnya berada di grup berat di Grup A dan berada dalam situasi krusial saat akan melawan Turki. "Saya pikir pertandingan bakal menjadi tekanan bagi kami hingga istirahat babak pertama. Kami berharap Turki memberikan segalanya karena mereka tim yang bagus. Namun kami telah bersiap untuk meraih kemenangan, karena akan membuat moral kami matang untuk memenangi turnamen," katanya.
Kesiapan Portugal juga didukung kondisi fisik para pemain yang 100 persen fit. Sebelumnya sempat timbul kekhawatiran karena Ronaldo harus membalut engkel kanannya dengan es pada latihan di hari pertama setelah mendarat di Swiss. Deco pun diyakini akan sanggup bermain saat pada pertandingan ini. Hal ini dinyatakan oleh dokter tim, Henrique Jones. "Saya jamin ia akan 100 persen (siap) untuk pertandingan pertama melawan Turki." (Persda Network/rif)
Prakiraan Pemain
PORTUGAL (4-3-3): 1-Ricardo, 4-Bosingwa, 15-Pepe, 16-Carvalho, 2-Ferrerira, 10-Moutinho, 20-Deco, 8-Petit, 11-Simao, 21-Nuno Gomes, 7-Ronaldo. Pelatih: Luiz Felipe Scolari (Brasil)
TURKI (4-2-3-1): 23-Volkan, 22-Altintop, 4-Gokhan, 2-Servet, 20-Sarioglu, 7-M Aurelio, 5-Emre, 14-Arda, 10-Karadeniz, 17-Tuncay, 8-Nihat. Pelatih: Fatih Terim.
Tempat: Stade de Geneve, Jenewa, Swiss
Wasit: Herbert Fandel (Jerman)
Asisten: Carsten Kadach (Jerman), Volker Wezel (Jerman)